Apa itu VoIP?

 

Apa itu VoIP?

Voice over Internet Protocol (VoIP) merupakan sebuah teknologi untuk memfasilitasi panggilan telepon berbasis koneksi internet. Sederhananya memungkinkan seseorang untuk melakukan panggilan dengan layanan telepon yang disampaikan melalui internet.

Teknologi VoIP digunakan untuk komunikasi jarak jauh dengan mudah oleh siapapun yang memiliki akses dan jaringan internet. Hal ini memungkinkan orang untuk tetap berkomunikasi dari seluruh penjuru dunia. Dengan adanya VoIP komunikasi lebih hemat biaya daripada telepon konvensional.

VoIP juga disebut dengan nama IP Telephony, Digital Phone, Broadband Telephony, Broadband phone service dan Internet Telephony. Teknologi ini pertama kali diluncurkan tahun 1995. VoIP berkontribusi mengubah cara berkomunikasi banyak orang yang memiliki jaringan internet.

Aplikasi video conference atau messenger merupakan alat komunikasi yang menggunakan teknologi VoIP. Aplikasi yang banyak digunakan sehari-hari seperti WhatsApp, Line, Zoom, Skype dan lainnya. VoIP pada umumnya menggunakan protokol jaringan seperti H.323., MGCP, RTP, SDP, IAX dan SIP.

VoIP bekerja dengan mengubah suara menjadi sinyal digital kemudian mengompresnya dan mengirimkannya melalui jaringan internet. Provider layanan VoIP mengontrol panggilan yang terjadi dari semua pengguna panggilan.

Di sisi penerima panggilan, data suara dikompresi menjadi suara yang dapat didengar melalui speakerphone atau handset.

VoIP banyak dipilih orang-orang karena kemudahannya dalam melakukan panggilan telepon tanpa layanan perusahaan penyedia telepon dengan akses internet. VoIP dapat digunakan untuk menelepon namun memerlukan SIP Compatible desk Phone seperti Local Area Network (LAN).

Fungsi VoIP

VoIP memiliki fungsi umum yaitu memudahkan komunikasi jarak jauh atau tanpa tatap muka yang mengenakan biaya lebih murah daripada telepon konvensional. VoIP memiliki empat fungsi. Berikut fungsi VoIP:

1. Signaling

VoIP berfungsi untuk menerima jaringan dari pembuat panggilan kemudian menginisiasi percakapan. Penelepon dan penerima telepon dapat saling berinteraksi dan berkomunikasi dengan efektif serta mendapat kualitas telepon yang jernih.

2. Database Sever

VoIP bertugas menerjemahkan alamat yang dituju dari dua jaringan berbeda dan melakukan pencarian end point atau lokasi tujuan akhir.

3. Bearer Control

Fungsi ini memberi keleluasaan pengguna untuk menerima dan menolak panggilan atau pun memutuskan panggilan telepon.

4. Coded Operation

Fungsi VoIP ini bertugas pada transmisi suara menjadi suara digital atau paket data dan sebaliknya.

Cara Kerja VoIP

Sistem telepon VoIP merupakan teknologi yang dapat melakukan panggilan telepon melalui koneksi internet bukan dari penyedia telepon rumah atau jaringan seluler.

VoIP memungkinkan melakukan panggilan secara langsung melalui computer, telepon VoIP dan perangkat berbasis data internet lainnya. Perangkat berbasis internet lain seperti laptop, tablet, smartphone dengan menggunakan aplikasi dan bahkan perangkat di kantor yang kompatibel dengan VoIP.

Berikut cara kerja VoIP:

1. Pengguna Membuat dan Menerima Panggilan

Saat melakukan panggilan telepon menggunakan VoIP, adaptor VoIP atau aplikasi nomor telepon bisnis mengubah sinyal audio analog ke dalam bentuk sinyal digital. Kemudian penyedia internet mengirim sinyal suara digital ke penerima telepon VoIP.

2. Penyedia VoIP

Penyedia VoIP mengirimkan sinyal suara digital ke penyedia layanan telepon bisnis menggunakan internet dan pesan tersebut diteruskan ke penerima telepon.

3. Penerima Telepon atau Lawan Bicara

Penerima telepon akan menerima sinyal suara digital mendengarnya sebagai sambungan audio sound pada telepon mereka. Data digital suara dikonversikan dengan Digital to Analog Converter (DAC).

Kelebihan VoIP

Banyak individu dan perusahaan beralih ke penggunaan telepon VoIP bisnis karena memiliki beberapa kelebihan dibandingkan telepon konvensional.

Berikut kelebihan VoIP:

1. Lebih Hemat Biaya

Penggunaan VoIP diklaim menjadi solusi ideal untuk menyediakan layanan telepon tanpa membebani biaya yang besar karena harga lebih terjangkau daripada telepon konvensional. Terlebih untuk kebutuhan bisnis yang dapat digunakan untuk karyawan dan perusahaan untuk menyediakan komunikasi bisnis terpadu.

Sebagian besar provider telepon VoIP menyertakan panggilan lokal atau domestik tanpa pembatasan harga atau secara gratis. Panggilan internasional juga lebih murah daripada telepon konvensional.

Salah satu penyedia VoIP yaitu Nextiva, mematok harga biaya sistem telepon VoIP antara 20 hingga 40 USD per bulan per baris. Namun hal tersebut bergantung pada keseluruhan jumlah pengguna, fitur yang digunakan, dan kontrak atau komitmen yang disepakati.

2. Dapat Melakukan Panggilan Darimanapun

Dalam penggunaannya untuk kepentingan bisnis, menggunakan telepon VoIP tidak perlu selalu berada di sebuah tempat seperti di kantor, di dekat meja kerja untuk menerima panggilan masuk namun dapat memanfaatkan aplikasi di ponsel, komputer dan tablet darimanapun.

3. Memiliki fitur yang canggih

VoIP memiliki banyak fitur canggih seperti dapat melakukan panggilan tunggu, terdapat ringtone, perutean panggilan, dan penjawab otomatis.

4. Data Tersimpan di Cloud

VoIP merupakan teknologi berbasis internet sehingga data disimpan dengan aman di cloud. Pengguna dapat mengolah sistem VoIP melalui dasbor online yang memungkinkan untuk menyesuaikan nomor telepon, kotak nomor telepon baru, dan penerusan panggilan.

5. Lebih Fleksibel

VoIP dapat berfungsi di smartphone dan perangkat berbasis internet lainnya sehingga ketika menambahkan anggota tim tidak perlu mengeluarkan biaya untuk pemasangan perangkat keras dan saluran khusus.

Kekurangan VoIP

1. VoIP Sangat Bergantung pada Kualitas Jaringan Internet

Jika memiliki koneksi internet berkecepatan tinggi, meliputi router dan modem internal atau eksternal maka dapat menggunakan VoIP dan melakukan panggilan dengan jernih. Sebaliknya jika koneksi internet buruk, maka kualitas panggilan pun akan terpengaruh.

2. Memerlukan Bandwidth Jaringan

Menyiapkan sistem telepon VoIP memerlukan koneksi internet yang memiliki kecepatan tinggi dan nada seperti DSL, kabel atau fiber dari Internet Service Provider (ISP). VoIP memerlukan bandwidth standar untuk mencapai 100 Kbps pada setiap perangkat. Diperkirakan memerlukan bandwidth yang lebih banyak daripada hanya bandwidth standar.

3. Memerlukan Telepon SIP, Softphones dan Adaptor Telepon Analog

Dalam menggunakan telepon VoIP harus memiliki telepon SIP, Softphones atau Adaptor Telepon Analog. Telepon SIP pada umumnya merupakan telepon VoIP. Aplikasi Softphones dapat dipasang dan digunakan di smartphone, desktop, laptop, dan perangkat lainnya yang berbasis internet.

4. Terpengaruh Pemadam Listrik

VoIP tidak dapat melakukan panggilan jika tidak memiliki daya atau akses ke internet. Layanan internet nirkabel didukung oleh router wi-fi yang membutuhkan listrik. Tidak seperti layanan telepon konvensional yang tetap berfungsi selama pada pemadaman listrik.

Namun hal ini dapat disiasati dengan menggunakan data seluler atau menggunakan sistem cadangan baterai untuk router internet.

5. Membutuhkan Penyesuaian dan Pelatihan untuk Menggunakan VoIP

Untuk kebutuhan bisnis, peralihan dari telepon konvensional ke VoIP membutuhkan persiapan untuk melatih staf bagaimana cara menggunakan layanan VoIP. Hal ini membutuhkan waktu dan instruktur untuk melatih staf.

Perkembangan VOIP

VoIP telah dimunculkan sejak tahun 1995. Dalam perkembangan VoIP telah muncul bahaya kemajuan dan fitur penting yang dibutuhkan untuk melakukan telepon VoIP. Semakin berkembangnya teknologi serta kecepatan internet menghadirkan komunikasi yang lebih interaktif seperti video call yang memungkinkan untuk melakukan panggilan bertatap muka.

Video call melalui aplikasi video conference kan aku udah tidak hanya mendengar suara yang dan bertatap muka dengan lawan bicara. Kecepatan internet ya semakin hari semakin bertambah cepat memberikan kualitas suara dan gambar yang lebih baik.

Aplikasi video conference dan messenger tersedia sangat banyak mulai dari yang berbayar hingga gratis dengan pembatasan durasi.

Hal ini memudahkan seseorang untuk berinteraksi dengan keluarga atau teman di berbagai tempat. Selain itu juga, mengefisienkan waktu untuk melakukan pertemuan bisnis tanpa harus bertatap muka secara langsung ke berbagai tempat di seluruh dunia.